emosi itu..

ada yang aneh waktu emosi itu tiba-tiba menyergap.. hahahah, segalanya jadi kelihatan lebih susah dan menyebalkan. dan anehnya, parasaan seperti itu bisa muncul dengan alasan yg bisa jadi sangat amat sepele. ironis!! dan yang paling sulit adalah menyembunyikan kekesalan itu sendiri. serba salah! kalau dipendam rasanya bisa jadi semakin sakit, kalau dilampiaskan juga parah -_- jadilah uring-uringan sendiri :p

well, bagaimana mengatasinya? huhuh, nice question? paling bikin lega sih kalo dilampiaskan, tapi kan.... -_-

untuk sedikit diredam yah bagusnya Istighfar :D dan yang sy lakukan selanjutnya adalah membaca :) yah, baca!! jangan baca novel, bisa tambah kesal.. yang ada nanti buku itu habis dirobek sbgai pelampiasan :p All I did is, uhhmm baca tulisan2 konyol punya sendiri, tentang saat2 penuh warna dan lgi bijak-bijaknya :D Insya Allah baikan :) mau menulis lagi juga boleh.. eiiitts, menulis itu bukan cuma kerjaan para kuli tinta loh, setiaporang berHAK menulis.. apa saja :D *selama tidak mengandung unsur SARA dan melanggar kode etik kepenulisan, hahahah* tapi kalau untuk konsumsi pribadi, you may share everything you want :) it'll helps you a lot :)

mwnulis berarti belajar, tulisan2 aneh itu akan menceritakan tentang apa saja yg bisa saja kita lupakan saat sedang 'parah-parahnya' :p

huaahhh, I feel so much better rite now :D

semoga masih dijalan menuju arah yang benar :p masih kuat menahan godaan untuk tidak mengeluh dan menjadi semakin lemah!! tapi tetap, I'm just a human :) kadang-kadang butuh bersendiri untuk menjadikan kekacauan sedikit lebih baik. entah cara yang buruk atau bagaimana..

tapi bukankah hidup tak mau perduli? Ia akan tetap berjalan dan tak menunggu siapapun yang berhenti atau bahkan berundur.. mungkin kita bisa berhenti sejenak, namun harus berlari setelahnya :) mengejar apapun yang tertinggal.. dan yang telah dilewati itu.. mereka disana dengan berbagai alasan.. lagi-lagi untuk buat kita belajar, kan? :D

pastikan alasan kita berhenti bukan untuk menyerah, tapi untuk menarik nafas panjang dan mengumpulkan kekuatan untuk berlari dan tertawa :)

percaya pada-Nya.. Insya Allah rasa sakit itu segera hilang..

Bismillahirrahmanirrohim..

@home sweet home

ditemani senyum yang baru saja mau diajak kompromi ^^